Minggu, 01 Juni 2014

CLAY

 
Saya juga suka membuat macam-macam bentuk animasi dan bunga dari clay. Kalau dulu saya pakai yang merk "Jumping Clay", hasilnya oke banget, tersedia dalam warna  merah, biru, hijau, kuning, putih  dan hitam. Kalau mau mendapatkan warna sekunder seperti pink misalnya, kita tinggal mencampur warna merah dan putih, sifat clay nya agak lengket, jadi tidak memerlukan lem. Pokoknya praktis.


Tapiii... Jumping Clay ini agak sedikit mahal (untuk ukuran kantong saya sih..) jadi saya cari alternatif lain. Dulu, pernah belajar bikin adonan clay tepung, tapi gak tahu kenapa, setelah nyobain di rumah...gagal terus. Adonannya gak bisa di uleni, keras banget, tangan sampai sakit dan gak bisa kalis.
Belakangan sih saya baru tahu, sebaiknya tidak memakai tepung terigu.
Ini resep adonan clay nya Pak Harie:

25gr tapioka
20gr maizena
20gr tepung beras
50gr lem fox
1sdt benzoat (pengawet makanan)

Untuk pewarna saya memakai cat poster, pakai cat air bisa juga, tapi kalau pakai cat poster, pakainya cuma sedikit warnanya sudah jadi seperti yang kita inginkan, kalau pakai cat air,  pemakaiannya boros, warnanya tetap samar.

Setelah bahan dicampur dan diuleni, kalo masih terasa lembek tambah tapioka dan uleni lagi, tambahannya dikira-kira aja, jangan pakai terigu, karena terigu membuat warna kusam dan adonan menjadi keras.

Sebelum di kasih warna, sebaiknya diberi warna putih dulu, karena warna asli clay kalau sudah kering dan jika tidak di beri warna putih, warnanya kusam.

Sesudah di beri warna putih, baru di beri warna yang kita inginkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar